Cerita Dewasa Panas

Pembantu Baru Kenikmatan Baru


“Sudah Neng Windy. Saya ga kuat sama lidah neng. Ahhh….” Pak Heri mengangkat tubuh Windy. “Pacar neng untung banget dapetin neng. Cantik, mulus, jago ngisep kontol.” Pak Heri mulai kembali mengelus lengan Windy yang tidak tertutupi.


“Pak sudah pa. haahhh… jangan dilanjutkan pak.” Keluh Windy dengan wajah memelas meminta menyudahi permainan Pak Heri dengan nafas terengah-engah. Pak Heri menyibakkan rambut Windy kebelakang, lehernya yang jenjang terbuka lebar. Dengan sigap Pak Heri mulai mencium lembut dan menjilat leher Windy. Sementara tangannya meraba perut Windy.

“Mpphhhh… pak, sudaahh.. ahh.. mpphhh..” Gejolak nafsu mulai melanda Windy, namun ia tetap berusaha menahannya sekuat tenaga. Pak Heri membalikkan tubuh Windy, ia menyibak rambut yang menutupi leher dan tungkuk. Pak Heri kembali menciumi sambil menjilat bagian sensitif Windy tersebut. “ahhh… pak hentikannn.. mmppphhhh.”


Pak Heri mendekatkan bibirnya ke kuping Windy. “Neng Windy ini seksi sekali. Tadi saya intip dari etalase waktu neng mandi. Enak ya neng ngeremes tetek sendiri. Saya bantu ya sekarang.” Bisik lebut Pak Heri ke telinga Windy. Mendengar bisikan itu Windy seperti kehilangan harapan. Dilihat tanpa busana, ketahuan ML, dan sekarang ia tahu Pak Heri melihat saat ia akan masturbasi.
“Saya remes ya neng teteknya.” Jemari Pak Heri merambat menuju 2 payudara Windy. Saat jemari menyentuh payudara. “Lho, ga pake BH, neng?!” Tanya Pak Heri dengan sedikit terkejut. “Jangan-jangan?!” dengan cepat tangannya menyibak daster membuka bongkahan pantat Windy. “Wah, si Neng bisa aja.


Bilang ga mau tapi udah siap-siap gini.” Ledek Pak Heri. “Kan, mau tidur pak.” Ujar Windy membela diri dengan percuma sambil membalikan wajah sementara jarinya tergigit di mulutnya.
Pak Heri sibuk meremas pantat, sementara tangan kirinya meremas payudara Windy. Posisi berdiri Windy yang sedikit menungging semakin membuat seksi tubuhnya. “Paakkkk…”, “Iya Windy”, “Sudah ya mpphhh.. pakkk..”, “Yakin neng?” jemari Pak Heri menyentuh bibir vigina Windy. “Achhh… paa..”. tangan Pak Heri menjulur ke wajah Windy, memperlihatkan jemarinya yang tadi menyentuh bibir vagina Windy.
“Neng Windy, ko basah ya?” canda Pak Heri. Windy menatap Pak Heri sambil tersenyum malu.
“Bapak jahat ih.” suara manja terlontar dari mulut Windy yang sebelumnya diisi penis Pak Heri.
Tangan Pak Heri kembali mengelus pinggul Windy. Sambil menciumi leher, Pak Heri berbisik, “Neng Windy, mau dilanjutin ga ni?”,


“Mmmpphhh.. lanjutin apa pakkk?”, “n.g.e.n.t.o.t”, “ih, acchhh.. bapakkk..” tangan Pak Heri mulai meremas payudara Windy. “Iya pakkk.. lanjutinnnn paak.. aahhh..”
“Pakkk.. aku mau ciuman yah.” Pak Heri mendekatkan wajah. “Mmpphhh.. pak, kontolnya aku pegang yah.. aku suka banget sama kontol bapak.” Bujuk Windy.




Koleksi Situs DEWASA Cerita Seks, Foto Dan Video
Bisa Diakses Tanpa VPN ( aman )
*****https://www.openmyid.com/
*****https://www.ceritabasah.online/
*****https://www.klikcerita.online/
*****https://www.jilbabinal.online/
*****https://www.michat.website/
*****https://www.viralme.online/
*****https://xcersex.blogspot.com/
*****https://kupu2xmalam.blogspot.com/
*****https://dewasahijabx.blogspot.com/
*****https://xceritasedarahx.blogspot.com/
*****https://mycersexonline.blogspot.com/
*****https://fantasibinal.blogspot.com/
*****https://hijabplusx.blogspot.com/
*****https://misshijabhyperprojectfull.blogspot.com/
*****https://onlinecersex.blogspot.com/
*****https://realopenbo.blogspot.com/
*****https://realpasutrivip.blogspot.com/
*****https://pmrkosaan.blogspot.com/
*****https://republikbokeh.blogspot.com/
*****https://videocersex.blogspot.com/
*****https://pemersatuvideo.blogspot.com/
*****https://akunsyalifah.blogspot.com/
*****https://artikelendir.blogspot.com/
*****https://misshijabhyperproject.blogspot.com/
*****https://rumahcersex.blogspot.com/
*****https://hijabseks.blogspot.com/
*****https://bandarbokeh.blogspot.com/
*****https://pemersatuh.blogspot.com/

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Pembantu Baru Kenikmatan Baru"

Posting Komentar